You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Warga Perumahan Mewah Dilarang Minta Diskon PBB
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Warga Perumahan Mewah Dilarang Minta Diskon PBB

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo kembali mengingatkan seluruh lurah dan camat untuk tidak gampang meluluskan permohonan warga, terkait kenaikan pajak bumi dan bangunan (PBB) tahun 2014. Apalagi bagi warga yang mendiami perumahan mewah. 

Jangan yang tinggal di perumahan atau komplek mewah mengajukan ke saya untuk minta keringanan. Jangan  sekali-sekali ada yang meloloskan itu

"Jangan yang tinggal di perumahan atau komplek mewah mengajukan ke saya untuk minta keringanan. Jangan  sekali-sekali ada yang meloloskan itu," tegas Jokowi di Balaikota, Kamis (10/4).

Menurut Jokowi, kenaikan PBB disebabkan harga pasar dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) terlalu jauh selisihnya. Misalnya, harga pasar Rp 100 juta sementara NJOP-nya hanya Rp 10 juta. Dengan kondisi seperti itu, Pemprov DKI berupaya untuk mendekatkan NJOP dengan harga pasar.

Jokowi Ingatkan SKPD Hati-hati Gunakan Anggaran

"Tapi ini masih separuh lebih. Ini mendekatkan NJOP dengan harga pasar," tandasnya.

Seperti diketahui, Pemprov DKI telah menaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) 20-140% dengan tarif progresif. Keadaan ini akan membuat PBB mengalami kenaikan, namun masyarakat tidak perlu resah karena bisa mengajukan keringanan PBB.

Kepala Seksi Perencanaan Pengembangan Potensi Pajak Daerah Prov DKI Jakarta, Aulia Salim menjelaskan bahwa jika merasa keberatan dengan tarif PBB yang saat ini ada, maka masyarakat dapat mengajukan keringanan pembayaran PBB. Namun tidak semua permohonan keringanan dapat dikabulkan.

"Bagi yang mau klaim minta keringanan PBB silahkan saja, tapi tentu tidak semua kami setujui," kata Aulia.

Aulia menambahkan untuk mendapatkan keringanan pajak, masyarakat dapat langsung datang ke kantor Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) terdekat.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran Gudang di Kalideres Berhasil Dipadamkan

    access_time31-01-2025 remove_red_eye1988 personFolmer
  2. Petugas Gali Makam di Jaktim Disosialisasikan Anti Pungli

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1607 personNurito
  3. Festival Bandeng Rawa Belong Berlangsung Semarak

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1335 personFolmer
  4. Majelis Kaum Betawi Nyorog Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time31-01-2025 remove_red_eye829 personTiyo Surya Sakti
  5. Hujan Tak Surutkan Semarak Festival Bandeng Rawa Belong 2025

    access_time28-01-2025 remove_red_eye673 personFolmer